Bersepeda dgn telanjang di spayol


[Image: 1224982.jpg]
Penggemar gowes Eropa tak kekurangan akal membuat kegiatan mereka menjadi sangat menarik. Mereka gowes tanpa sehelai benang pun di tubuhnya.

Kegiatan gowes tanpa busana pertama kali digelar di Zaragoza, Spanyol, pada 2001. Setelah Naked Bike Ride pertama, tiga tahun kemudian sineas Conrad Schmidt menggelar World Naked Bike Ride (WNBR) pertama yang merupakan kegiatan amal.

Dalam WNBR, peserta boleh memilih apakah mereka ingin mengenakan pakaian atau tidak. Tak hanya menggunakan sepeda, seluruh alat transportasi yang digerakkan tenaga manusia boleh digunakan. Misalnya skateboard, roller blade atau roller skate.

Dress code WNBR cukup unik, yakni bare as you dare alias ‘lepas pakaian anda sejauh yang anda berani.’ Setengah atau sepenuhnya bugil, terutama pada tubuh bagian atas sangat dianjurkan meski bukan kewajiban.

Dalam WNBR, mandat menutupi bagian intim merupakan hal yang terlarang. Inilah yang membedakan event ini dengan event massal gowes lainnya. Beberapa juga sangat kreatif, mengenakan aneka macam atribut hingga body painting.

Mulanya, tujuan awal WNBR digelar adalah memprotes ketergantungan pada bahan bakar minyak dan merayakan kekuatan mandiri dari tubuh manusia. Per 2004, WNBR sudah digelar di 28 kota, 10 negara dan empat benua.

Tahun lalu, WNBR tercatat digelar di 74 kota di 17 negara. Bahkan, sudah menyebrangi Eropa menuju ke Amerika Serikat (AS) dan Paraguay.
KOTAK KOMENTAR
Baca Juga
Sebarkan ini ke: Twitter Google+

1 comments :

beuhh ada ada aja.. makin ga punya malu.
ckckckck

Post a Comment