Kerusakan besar ditemukan di Teluk Meksiko begitu banyaknya ikan mengambang terbunuh… tetapi pelakunya bukan siapa yang Anda bayangkan. Pada pertama kali melihat, sepertinya pengaruh yang sangat buruk dari bencana lingkungan ribuan ikan mati tersedak disebuah jalur air.
Ditambah dengan fakta bahwa penemuan mengerikan dibuat di Chaland Bayou di pantai dekat New Orleans – daerah yang terkena dampak tumpahan minyak BP yang terkenal – laporan awal dimengerti menempatkan dugaan ke arah sana.
Tanpa sadar telunjuk Jari menunjuk BP, yang dianggap bertanggung jawab atas ledakan Horizon Deepwater pada tanggal 20 April yang menewaskan 11 pekerja dan menyebabkan tumpahan minyak lepas pantai terbesar dalam sejarah Amerika. Jelas tampak seperti mimpi buruk lain bagi perusahaan minyak yang sudah sangat banyak menghadapi masalah itu.
Tapi Ahli dari Departemen Margasatwa dan Perikanan Louisiana mengatakan air surut dan suhu tinggi adalah penyebab utama yang harus disalahkan atas kematian sejumlah besar ikan di Plaquemines Paroki.
Juru bicara Olivia Watkins mengatakan hari ini bahwa ahli biologi departemen menemukan ikan ikan yang terbunuh tidak ada hubungannya dengan tumpahan minyak BP Teluk Meksiko. Ikan ditemukan pada hari Jumat dan ahli perikanan segera dikirim untuk menentukan apakah fenomena ini terkait dengan tumpahan minyak BP.
Ms Watkins mengatakan air surut ikan terperangkap dalam air yang dangkal kurang dari dua kaki. Dia menambahkan bahwa panas menyebabkan oksigen kurang dari pada air dingin, dan panas juga menaikkan metabolisme – sehingga tanaman dan hewan memerlukan lebih banyak oksigen untuk bertahan hidup.
Dia mengatakan daerah tempat ikan ditemukan ini berbatasan di satu sisi oleh bendungan batu, dan outlet dangkal ke Teluk Meksiko di sisi lain. Ketika air laut surut, itu menjadi kolam renang, “katanya. Di antara spesies yang terbunuh oleh air pasang adalah ikan pogie, redfish, udang, kepiting dan belut air tawar.
Fish kill: This incredible scene was discovered on Friday in the Bayou Chaland area of Plaquemines Parish, near New Orleans. Experts say it is a common natural phenomenon that had nothing to do with the BP oil spill
KOTAK KOMENTAR
Baca Juga
0 comments :
Post a Comment