Galeri Foto HOT Mahasiswi Geisy Arruda with Sexy Pink Mini Dress, Dipecat dan Dapat Ganti Rugi



Sao Paulo – Sebuah universitas Brasil telah diperintahkan untuk membayar hampir 15.000 poundsterling senilai 210 juta kompensasi kepada seorang mahasiswi yang dikeluarkan karena hobi mengenakan gaun mini. Geisy Arruda, 21, ditendang keluar dari Universitas Bandeirante di Sao Paulo setelah ia berkuliah dengan busana yang dianggap pejabat kampus terlalu cekak. Mungkin sadar atas tubuh moleknya, dara Brasil itu memang selalu tampil modis. Termasuk kala pergi ke kampus. Ya, Arruda memang punya rasa percaya diri tinggi.
Busana ketat nan trendi yang dipakainya menjadi salah satu pemandangan indah di kampusnya di Sao Paulo. Kini dia berhasil mengalahkan pihak universitas, tapi para pengacaranya ingin jumlah ganti rugi lebih besar dan menyatakan akan banding. Menurut laporan PBB, Nona Arruda telah diterima berkuliah lagi ke universitas itu setelah terjadinya suatu kemarahan publik. Kasus ini telah memicu perdebatan luas di Brasil tentang kebebasan personal dan moralitas publik.
Sebuah pengadilan sipil mengatakan jumlah denda itu sudah cukup untuk mengimbangi kerugian Nona Arruda tanpa membahayakan kondisi keuangan Universitas Bandeirante, sebuah perguruan tinggi swasta di pinggiran kota. Sebelumnya, dara berambut panjang itu dilaporkan memicu ejekan dan saling menghina sesama mahasiswa lain pada Oktober tahun lalu ketika dia hadir dengan rok merah super pendek ke kelasnya.
Pihak universitas lalu mengeluarkannya sebab dianggap mengganggu kuliah karena “suatu kurangnya rasa hormat yang terang-terangan terhadap prinsip-prinsip etika, martabat akademik dan moralitas”. Tapi keputusan itu berbalik dalam beberapa pekan menyusul protes dari media dan tekanan dari Kementrian Pendidikan, yang menuding universitas itu “intoleransi total dan diskriminatif”. Nona Arruda sendiri kemarin mengatakan, pada saat itu dia merasa dipermalukan oleh pengusiran, namun hiruk-pikuk media membuatnya mantap mengajukan ganti rugi dan menjadikannya pesohor kecil di Brasil.
sumber : http://www.tempointeraktif.com/hg/oops/2010/10/07/brk,20101007-283235,id.html
History :
Geisy Villa Nova Arruda, mahasiswi UNIBAN (Universidade Bandeirante), berumur 20 tahun, pertengahan Oktober lalu telah membuat heboh di Brasil. Baik di media cetak maupun elektronik, bahkan videonya tersebar di youtube. Yah..Geisy telah membuat skandal gaun warna pink, yang dikenakan pada hari itu. Ada apa dengan gaun warna pink yang dikenakan Geisy? Gaun itu sangat minim dan hanya sebatas (maaf) kurang dari 5 cm di bawah pantat. Hingga sewaktu Geisy jalan di tangga dan ketika duduk di dalam ruang kuliah, akan bisa terlihat celana dalamnya.
Hal ini membuat risih dan gerah bagi sebagian mahasiswa /i di UNIBAN. Akhirnya dari bentuk kemarahan mereka yang memuncak, para mahasiswa/i merekam dengan handycam dan celular . Mereka merekam Geisy dengan mengikutinya kemana saja Geisy melangkah. Ketika di dalam ruang kuliah, ada seorang mahasiswa dari luar ruang kuliah Geisy sampai naik kursi, dan merekam bagian bawah tubuh Geisy melalui celah ventilasi.
Akibatnya, rektor UNIBAN turun tangan, dengan memanggil petugas pengaman, memanggil Geisy dan menutupi tubuh Geisy, mengeluarkan Geisy dari ruang kuliah. Skandal gaun warna pink Geisy terus berlanjut hingga ke meja hijau karena pihak UNIBAN melakukan pengusiran terhadap Geisy.Mengeluarkan Geisy dari UNIBAN..dengan tuduhan bahwa Geisy melanggar etika, dengan memakai gaun super mini yang ia pakai sehari-hari di dalam kampus. Kali ini adalah puncaknya, setelah berkali-kali diperingatkan agar Geisy tidak memakai pakaian super mini ke kampus.

Dari peristiwa pengusiran Geisy dari kampus sampai saat ini di televisi selalu menayangkan berita tentang Geisy. Sebagai bintang tamu di berbagai acara talk show. Bahkan ada rencana carnaval 2010 mendatang akan menampilkan Geisy. Beberapa majalah pornopun konon sudah mengontrak Geisy sebagai bintang. Sekarang Geisy tampil ke mana-mana bak artis terkenal dengan masih memakai pakaian mini sebagai trade mark. sampai akhirnya pengadilan memenangkan kasusnya
KOTAK KOMENTAR
Baca Juga
Sebarkan ini ke: Twitter Google+